Pressind.com, Jakarta – Hewan yang dikira sudah punah ditemukan kembali di China. Tepatnya jenis ular buluh berezowski ditemukan tim peneliti di pegunungan di Provinsi Sichuan, China Selatan.
Tak cuman satu ular yang ditemukan. Namun para peneliti berhasil menemukan tiga ekor sekaligus di wilayah tersebut.
Penemuan tersebut jadi kabar besar. Karena bisa mengonfirmasi keberadaan hewan langka tersebut setelah hampir tiga dekade tidak pernah ditemukan.
Sebab banyak yang mempertanyakan keaslian penemuan ular berezowski pada 1890. Selain juga untuk menjadi sampel penelitian dan pembelajaran lebih lanjut, dikutip BGR, Selasa (16/7/2024).
Sebelumnya ular buluh mungil itu ditemukan pada 1896. Penemunya adalah Michael Berezwoski seorang ahli zoologi asal Rusia.
Ada banyak alasan mengapa ular ini sulit ditemukan. Salah satunya karena spesies tersebut cenderung hidup dengan menempel pada tanah.
Alasan lainnya adalah terkait warna tubuh ular yang mirip dengan tanah dan dedaunan di sekitarnya. Membuatnya menjadi sulit untuk bisa dikenali.
Sebagai informasi, ular berezowski memiliki panjang kurang dari satu kaki. Ukuran dari kepala hingga ekor juga cenderung serupa.
Ular memiliki ciri ekor yang berkerah dan tumpul, dengan warna kekuningan.