Kutai-pressind.com, 30 Agustus 2024 – PT Mahakam Gerbang Raja Migas (MGRM) dan PT Sarana Inti Sinergi (SIS) hari ini resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) mengenai pengadaan dan penggunaan truk tangki berkapasitas 16KL. Acara penandatanganan yang berlangsung di kantor MGRM di Kalimantan ini dihadiri oleh para pejabat tinggi dari kedua perusahaan serta beberapa tamu undangan dari berbagai sektor industri migas.
MoU ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat kolaborasi antara PT. MGRM dan PT. SIS dalam rangka memenuhi kebutuhan logistik yang semakin meningkat di sektor energi. Dalam perjanjian ini, SIS akan menyediakan truk tangki berkapasitas 16KL yang dilengkapi dengan teknologi terkini untuk memastikan efisiensi dan keamanan dalam pengangkutan bahan bakar dan produk minyak.
Direktur Utama PT. MGRM, Bapak Efri Novianto, S.Sos., M.Si. menyatakan, “Kerja sama ini merupakan tonggak penting dalam upaya kami untuk meningkatkan kapasitas distribusi dan logistik kami. Dengan dukungan truk tangki yang modern dan efisien dari PT. SIS, kami berharap dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan kami dan mendukung pertumbuhan industri migas nasional.”
Sementara itu, Direktur Utama PT. SIS, Bapak Feri Riyadi, menambahkan, “Kami sangat senang dapat menjadi bagian dari upaya PT. MGRM dalam mengembangkan sektor energi. MoU ini mencerminkan komitmen kami untuk menyediakan solusi logistik yang inovatif dan berkualitas tinggi. Kami percaya bahwa kerjasama ini akan membawa manfaat besar bagi kedua belah pihak serta industri secara keseluruhan.”
Efri Novianto, S.Sos., M.Si. juga mengapresiasi kehadiran PT SIS yang merupakan perusahaan dalam bidang handling, khususnya VHS (Vendor Held Stock) adalah sistem pengelolaan dan penyerahan BBM dari pihak supplier ke pihak customer (Pengguna) BBM di lokasi customer dengan menggunakan fasilitas customer yang dikelola oleh pihak supplier BBM.
Efri Novianto, S.Sos., M.Si. berharap, kerja sama ini dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, khususnya dalam mengutamakan pengurangan losses atas penggunaan BBM, terutama di area PT Ganda Alam Makmur di Wilayah Kutai Timur.
Dengan ditandatanganinya MoU ini, kedua perusahaan sepakat untuk saling mendukung dan bekerja sama dalam pelaksanaan proyek ini, termasuk pemeliharaan tangki, Langkah ini diharapkan dapat memperkuat posisi PT. GAM.
Acara penandatanganan ditutup dengan diskusi mengenai langkah-langkah implementasi selanjutnya.(rny.r)